Telkom Dorong UMKM Berkembang ke Bisnis Online
JAKARTA | PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) hari ini (11/2) menggelar IndiPreneur Festival 2013 yang disingkat IndiPreneur Fest 2013. Acara ini juga dihadiri para narasumber yang kompeten di bidang enterpreneurship dan e-commerce untuk berbagi ilmu dan pengalaman kepada 100 pengelola usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Direktur Enterprise dan Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin menjelaskan maksud kegiatan ini tak lain untuk membekali para pelaku UMKM dengan pengetahuan mengenai implementasi teknologi dan komunikasi untuk mendukung bisnis.
Hal itu dilakukan sebagai komitmen Telkom untuk meningkatkan potensi 100 ribu UMKM Indonesia melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang efektif.
"Akan kita bentuk penyediaan koneksi internet broadband serta berbagai infrastruktur, platform dan aplikasi untuk pengelolaan bisnis menggunakan teknologi cloud computing. Karena bisnis online sudah mulai menjamur, maka UMKM juga harus kita fasilitasi," ujar Awaluddin di Gedung Sarinah Thamrin, Jakarta, Senin (11/2).
Selain itu, Telkom juga memberikan akses internet dan berbagai aplikasi bisnis seperti web hosting, domain name dan e-commerce application secara gratis. "Kami berikan secara gratis, agar pelaku UMKM tidak terbebani biaya yang tidak relevan dengan bisnisnya, namun hanya membayar ketika terjadi transaksi bisnis saja," jelasnya.
Dalam program ini, Telkom telah kucurkan dana Rp 10 miliar untuk pengembangan berbagai aplikasi bisnis serta layanan menyeluruh mencakup penyediaan DNA-P (Device, Network, Application dan Platform).
Intinya, kata Awaluddin melalui serangkaian kegiatan ini, Telkom berharap para pelaku UMKM dapat merasakan langsung penggunaan teknologi secara efektif dan dapat bertemu secara langsung dengan para pakar dan praktisi bisnis online yang telah berhasil berkiprah di pasar global.
Setelah Indipreneur Fest 2013, Telkom juga akan menggelar Indipreneur roadshow di 10 kota besar Indonesia. "Yaitu di Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Semarang, Jogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Makasar dan Bali,". (chi/jpnn)
• JPNN
0 komentar:
Posting Komentar